Membuat tanda pertolongan atau membuat signal
agar dikenali di saat kita dalam bahaya di alam bebas hendaknya kita
ketahui. Paling tidak nantinya kalau suatu saat terjadi hal - hal yang
tidak di
inginkan kita bisa memberikan tanda dimana posisi kita. Sehingga, regu
penyelamat dapat menemukan kita dengan mudah.
Memang idealnya kita bisa memberikan informasi melalaui media elektronik
semisal gadget atau apapun. Namun ketika tersesat di hutan, bisa jadi
media tersebut justru tidak dapat digunakan lagi entah karena memang
baterainya yang habis atau kena air misalnya. Oleh karenanya kita perlu
memberikan tanda pertolongan.
Ada dua prinsip cara berkomunikasi dengan penyelamat Anda, pertama Anda
harus mendapatkan perhatian penyelamat kedua adalah Anda memberikan
signal kepada mereka yang dapat di mengerti olehnya.
Biasanya banyak yang
menggunakan tanda X di tanah lapang, memberikan warna kontras,
memberikan kilatan cahaya ataupun api dan lain sebagainya. Oleh
karenanya, disini akan mencoba memberikan sedikit gambaran bagaimana tehnik memberikan tanda pertolongan.
Pada dasarnya membuat tanda itu ada dua cara, yaitu melalui cara
visual dan yang kedua adalah dengan audio. Kita bahas yang pertama dulu.
1. Tanda Api
Tanda api adalah hal yang paling umum untuk menunjukan dan memberitahu
lokasi kita berada. Dalam dunia internasional, tiga api yang
menyala
dalam bentuk segitiga adalah menunjukan tanda pertolongan. Namun kalau
Anda sendiri, Anda pertahankan satu api saja itu sudah cukup memberikan
tanda.
Hal yang harus diperhatikan, anda harus membuat api di tempat yang mudah
terlihat. Jangan di tengah hutan yang pandangan orang dari atas tidak
dapat melihat jelas tanda api Anda. Buatlah di tengah lapang, atau yang
bersifat terbuka. Kalau perlu Anda bereskan dulu barang - barang atau
pepohonan di sekita tempat anda akan menyalakan api.
Membakar pohon yang menyendiri juga merupakan tanda yang bagus. Namun
ingat, anda harus berhati - hati karena bisa jadi nantinya anda akan
membakar hutan. Oleh karenanya, perhatikan dan pertimbangkan ketika anda
ingin membuat tanda.
2. Tanda Asap
Pernah lihat suku Indian di film - film dimana ia memberikan tanda asap
kepada kawannya? ya kurang lebih seperti itu. Asap yang kita bentuk, itu
merupakan tanda atau kode menunjukan posisi kita dimana. Kalau hanya
membuat asap biasa, mungkin orang mengiranya adalah kebakaran biasa.
Kalau kita berikan sentuhan yang dimana asap itu tidak wajar, orang akan
berpikiran kita sedang membutuhkan bantuan di dalamnya.
Cara membuatnya, Anda harus mencampurkan dahan yang basah dengan api yang
sedang menyala. Dahan yang basah itu akan menimbulkan asap yang cukup
tebal, anda tinggal membuka dan menutupnya sehingga membentuk seperti
kumpulan asap yang tersusun. Ada dan tidak ada asap secara bergantian.
Walaupun, mungkin dengan tanda asap biasa orang pun juga akan mengetahui
posisi Anda.
3. Tanda Cermin
Pada dasarnya, cermin adalah alat yang wajib dibawa ketika kita
berpergian. Tak lain tujuannya untuk memberikan tanda kalau kita
dalam bahaya. Karena kemampuannya yang memantulkan cahaya, kita bisa
memberikan tanda kepada pesawat atau regu penolong yang lain dimana
posisi kita.
Ada alatnya yang namanya MK-3 signal mirror, namun kita bisa
meniru prinsip kerjanya dangan membentuk kaleng makanan agar bentuknya
seperti di gambar di atas. Intinya, lobang itu adalah lobang yang
nantinya kita dapat mengarahkan kepada penolong kita secara tepat,
karena kita bisa melihat dari dalam lobang tersebut dimana sinar atau
cahaya mengarah.
4. Tanda Pen Flare
Kalau ini merupakan alat yang memang dikhususkan untuk survival. Namanya
pen flare, yaitu alat yang berbentuk seperti tembakan dimana di
ujungnya terdapat tali yang nantinya kita tarik. Dia akan mengeluarkan
tembakan api sejauh kurang lebih 15 meter dan juga suara yang ledakan
yang cukup untuk memberikan tanda.
Kalau Anda sering melihat film film box office, mungkin anda tidak
asing dengan alat dan perlengkapan survival ini. Ada lagi beberapa jenis
lainya, namun beberapa tehnik dan cara di ataslah yang
paling tidak perlu diketahui karena tidak membutuhkan alat yang ribet.
Lagi pula kebiasaan orang Indonesia yang berpergian jarang untuk
mempersiapkan alat - alat survival. Bawa makanan saja sudah untung, kadang
malah suka modal nekat.
5. Tanda Suara
Tanda suara biasanya bisa di lakukan dengan menggunakan radio panggil
atau istilahnya HT atau Handy Talky. Kadang alat tersebut memang jelas
untuk menerima signal agar kita bisa mengirim suara. Namun kadang kala,
suara itu tidak jelas oleh karenanya kita harus memainkan tombolnya agar
kita dapat memberikan simbol morse. Kendalanya, Anda harus benar - benar
memahami kode dan simbol morse untuk dapat berkomunikasi.
Tanda suara yang kedua adalah melalui peluit, ada beberapa jenis peluit
yang bisa di gunakan untuk mengirimkan sinyal yang cukup jauh.
6. Tanda Tulisan
Tanda yang paling umum, adalah kita memberikan tulian yang besar di atas
area yang luas dengan menulis SOS, HELP atau yang lain. Mungkin dua
kata itu yang lebih umum digunakan, walaupun kita bisa menggunakan kata
TOLONG, tapi terlalu banyak hurufnya kadang menjadi tidak efektif. src
Tuesday, April 1, 2014
Inilah Tehnik Membuat Tanda Pertolongan
Tags
# gunung
# News Info
About bocahpetualang
Templatesyard is a blogger resources site is a provider of high quality blogger template with premium looking layout and robust design. The main mission of templatesyard is to provide the best quality blogger templates.
Related Posts:
pengetahuan
Label:
gunung,
News Info,
pengetahuan
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment